TERAKHIR CERPEN

'Kreeek' "Masuk Gis.."ajak Naufal ramah. Gue langsung masuk. Gue liat dalemnya. Hmm.. Kosan cowok pasti aja berantakan. "Ko Gendis&Andin ga diajak?" kata gue sambil liat2 miniatur mobilnya Naufal. Pas gue liat Naufal ngebuka bajunya. "Fal lu mau ngapain Fal?"kata gue gemeter. "Hahaha. Agisya! Gue ga ngajak mereka karena gue ga butuh mereka"katanya. Gue dihempasin ke ranjang. Dia ngedekap gue. Deket banget, gue langsung.. Gemeter.. "Lo mau ngapain Fal! Hah? Mau apa?"teriak gue. "GUE? Gue mau uang&tubuh loo"kata Naufal sambil nyium rambut gue. Gue gatau mesti ngapain. Seketika gue anggap ini kiamat gue. Ya Tuhan.. Naufal sama aja kaya Gendis&Andin. "Aaaa" "BRUK" Rifat datang mukul Naufal dgn sapu. Dan dia langsung bawa gue pergi. Di mobil, gue diem. Rifat juga diem. Gue gaenak bgt. Gue ngerasa salah.. "Faaaat"kata gue."Udh gausah dibahas"katanya ketus. "Fat,maaf..." "Ya"katanya tambah dingin. Gue malah mangkel, ada gt ya orang kalo dimintain maaf malah ketus gt. "Eh! Tp lo sama aja kaya mereka fat!" "Ko sama?"tanya dia. "Iya buktinya uang yg gue kasih malah lu bawa kan?" "Hahaha dasar bocah" tawa Rifat meledak di mobil. Dia langsung berentiin mobil. "Dasar, gue itu ga mata duitan. Dasar ya lo, masih kecil uang sebanyak itu lo buang2, gue udah taro ditempat mama lo. Skrg gue minta bayaran! Lo kan udah gue tlng"tandas Rifat. "Ih ko gt? Gue ga bw atm. Lagian lo kan msh pembantu gue!"kata Gue kalang kabut. Rifat mendekat. Terus mendekat. Sampai 1cm lg di dpn batang hidung gue. Dan "Cuuuup" bibirnya nyatu dg gue. Gue diem. Pipi gue memerah, gue langsung buang muka. Dia ketawa.. "Itu aja bayarannya. Cukup kan? Hahaha" Gue langsung teriak di mobil itu. Sejak saat itu dia nyatain perasaannya sama gue. Dan kita pacaran, tiap hari dia kerja double antara jd pacar, nyuci&nyetrika baju gue, dan ketika ke supermarket bareng. Oh ya, dan gue jg udah ga temenan sama anak2 matre itu. Gue malah enjoy temenan sama Theya. Pokoknya hidup gue bahagia biarpun gue anak dr seorang bos2 perusahaan yg ga pernah ada waktu buat gue. Tp gue juga mikir. Mereka gt karena buat2 gue juga. "BEBS! Ini pakaian dalemnya masukin ke lemari!!!"teriak Rifat. Selesai~